Garasi mobil Joglo menjadi sebuah ruang atau bangunan khusus yang berguna untuk menaruh dan melindungi kendaraan bermobil. Model desainnya berupa bentuk rumah adat dengan 36 saka atau tiang, di mana empat di antaranya adalah saka guu atau tiang besar utama. Sementara itu, di bagian atapnya punya sisi yang dibagi lagi ke dalam beberapa bagian dengan tiga tingkatan.

Melihat Detail Garasi Mobil Joglo
Garasi ini berbeda dengan carport tertutup lainnya, di mana bangunannya justru menawarkan tipe semi-terbuka, namun tetap aman. Umumnya, garasi terintegrasi dengan rumah atau struktur utama. Akan tetapi, garasi model Joglo ini berdiri menjadi bangunan sendiri meski berdekatan dengan hunian. Fungsi sama dengan garasi lainnya, yaitu untuk melindungi kendaraan dari cuaca, seperti hujan dan sinar matahari, serta menawarkan keamanan tambahan terhadap pencurian atau kerusakan. Dibandingkan dengan carport, pemilik rumah bisa merasa lebih terlindungi dengan adanya garasi.
Garasi juga memiliki fungsi lebih beragam. Selain sebagai tempat parkir, sering kali digunakan untuk menyimpan perkakas, barang-barang lain, atau bahkan sebagai ruang kerja tambahan. Jika pemilik memiliki ketertarikan pada otomotif atau pertukangan, membangun gudang mungkin sudah tidak perlu. Alat-alat favorit dapat disimpan dengan aman di dalam garasi.
Desain Menarik
Desain garasi mobil Joglo memiliki tujuan yang sama, yakni untuk melindungi kendaraan dari sinar matahari dan hujan. Lantas, kenapa harus membangun garasi model ini? Sebab, garasi dengan atap Joglo mengusung gaya tradisional kuat dan menarik. Ini sesuai untuk iklim tropis seperti Indonesia. Selain itu, struktur atapnya mampu memastikan sirkulasi udara berjala baik dan mencegah genangan air selama musim hujan.
Nah, menariknya, garasi dapat dipadukan dengan berbagai tipe pintu, baik otomatis, manual, maupun tanpa pintu. Ini tergantung pada desain dan kebutuhan pemilik. Akan tetapi, demi keamanan, sangat disarankan agar garasi dilengkapi dengan pintu.
Desain Kayu untuk Garasi dengan Atap Joglo
Agar garasi atap Joglo terlihat lebih menarik, disarankan untuk memperhatikan aspek desain interior dan eksterior garasi agar sejalan dengan arsitektur rumah. Ini memungkinkan penggabungan antara elemen tradisional dan modern.
Untuk bagian luar garasi, pemilik dapat memilih menggunakan material kayu jati atau kayu keras lain agar tahan terhadap cuaca. Untuk atapnya, genteng tanah liat atau seng galvalum dengan sudut kemiringan tepat bisa digunakan untuk saluran air yang baik. Pada ujung atap yang sedikit menjulur ini berguna untuk melindungi dinding kayu dari air hujan.
Sedangkan untuk finishing garasi mobil Joglo, bahan alami dapat digunakan agar warna kayu tetap alami dan terlindung dari sinar UV. Sebagai tambahan, pastikan untuk memasang saluran drainase kecil di pinggir lantai untuk mencegah genangan air.
Tempat Ideal untuk Membangun Garasi Atap Joglo
Salah satu lokasi yang disebutkan sebelumnya adalah daerah beriklim tropis atau dengan curah hujan tinggi. Penggunaan struktur atap yang tepat akan membantu menjaga suhu di dalam garasi tetap sejuk sehingga sangat cocok untuk iklim tropis yang cenderung panas.
Beberapa tempat lain yang bisa menjadi pilihan untuk garasi dengan atap Joglo antara lain sebagai berikut.
1. Rumah dengan Tanah Cukup Luas
Jika lahan yang tersedia lebih luas, hal ini memberikan fleksibilitas lebih dalam mendesain garasi. Mengapa? Karena garasi atap Joglo memerlukan ruang sedikit lebih besar untuk mendukung struktur dan sudut kemiringannya. Terlebih jika pemilik garasi ingin mengintegrasikan area penyimpanan atau ruang santai kecil di dalam garasi.
Seperti yang ditampilkan pada akun TikTok @rumahjawajoglo, bangunannya tampak berdiri tegak dan luas sehingga cukup untuk menyimpan 2 mobil. Desain dari kayu jatinya pun terlihat mencolok dan terasa adem. Bahkan di dalam garasi tersebut bisa ditaruh meja serta kursi untuk tempat duduk dan bersantai.
Selain itu, atap Joglo dirancang sedemikian rupa untuk menurunkan suhu di dalam ruangan sehingga menjadikannya cocok untuk dibangun di area terbuka dengan paparan sinar matahari langsung, seperti halaman outdoor atau di sisi rumah yang tidak tertutup.
2. Lingkungan Perumahan Gaya Tradisional atau Alami
Garasi mobil Joglo akan tampak serasi di lingkungan perumahan yang mengutamakan arsitektur tradisional atau punya bahan konstruksi alami. Garasi ini juga tepat untuk rumah tema rustic, tropis, atau minimalis yang memanfaatkan material alami seperti kayu.
3. Halaman dengan Sistem Drainase Memadai
Lebih dari itu, aspek yang sering terabaikan dalam pembangunan garasi adalah sistem drainasenya. Mengingat garasi biasanya berfungsi sebagai tempat parkir untuk kendaraan berat, maka penting untuk memastikan lokasi tersebut dilengkapi dengan sistem drainase efisien guna menghindari genangan air sehingga dapat merusak lapisan lantai atau ubin garasi dengan cepat.
Perbandingan Garasi Joglo vs Limasan
Struktur arsitektur Joglo dan limasan keduanya kental dengan nilai filosofis mendalam. Meskipun keduanya berasal dari Jawa, terdapat perbedaan dalam sejarah, desain, serta bahan dan struktur bangunannya. Apabila ingin garasi tampil menawan khas keraton, maka bisa memilih garasi model Joglo. Sementara jika ingin sederhana tapi efisien, bisa menggunakan desain limasan.
Usai mengetahui bagaimana desain dari garasi mobil Joglo, pemilik rumah bisa mulai mempertimbangkan untuk membangun tempat ini sebagai akses penyimpanan kendaraan dan juga tempat untuk bersantai. /ame



